Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Indeks harga saham (IHSG) berada di zona mixed pada Kamis (6/6/2024) setelah dilanda aksi jual yang kuat dalam beberapa hari terakhir. Para pelaku pasar cenderung wait and see, menunggu lebih banyak data ekonomi dari dalam dan luar negeri yang diumumkan minggu ini.
Berdasarkan riset yang dilakukan NH Korindo Sekuritas, investor fokus pada data mingguan pengangguran AS dan neraca perdagangan AS bulan April yang dirilis Kamis malam waktu AS.
“Pasar berubah dari berita buruk menjadi berita baik, hingga perlahan-lahan ada kekhawatiran bahwa perekonomian akan melambat di masa depan. Hal ini menjelaskan mengapa pasar saham bergerak dalam beberapa minggu terakhir,” kata riset NH Korindo, Kamis (6/6). /2024).
Studi tersebut mengatakan bahwa kelemahan angkatan kerja Amerika menjadi lebih nyata. Data perubahan pekerjaan ADP menunjukkan bahwa pekerjaan di sektor swasta AS tumbuh sebesar 152.000 pada bulan Mei, di bawah ekspektasi.
Data yang dirilis Selasa (4/6/2024), data lain melaporkan jumlah lowongan pekerjaan di AS turun lebih besar dari perkiraan pada bulan April dan merupakan yang terendah dalam 3 tahun terakhir.
Pada perdagangan tengah hari Kamis (6/6/2024), ICI kembali berada di bawah 7.000. IHSG dibuka menguat lebih dari 1% di atas 7.000, namun kemudian turun.
Sedangkan ICI turun 0,16 poin menjadi 0,0% di 6.947,8. IHSG diperdagangkan antara 6.939,5 hingga 7.032,5.