Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Penyanyi pedangdut Inur Dalatista menceritakan kisahnya harta bendanya dicuri oleh seorang karyawan. Ia membagikan kisah Inur Dalatista di Instagram.

“Dia sudah menjadi office boy selama bertahun-tahun, jadi dia mendapat kepercayaan dariku dan seluruh staf di kantor. Wajahnya menyedihkan, dan bukan maksudku dia menyesal, tapi pada akhirnya dia hanya ingin tidur.” “Ya,” kata Inul. Dalatista, Rabu (20 November 2024).

Diakui Inul Dalatista, pria yang menjadi alumnusnya itu banyak mencuri barang di kantornya, antara lain mobil kerjanya, uang kantor, dan tiga lembar buku BPKB.

“Pekerjaannya awalnya berjalan baik, dan semua orang di kantor memujinya. Namun, semakin dia datang ke sini, dia mulai tidur di kantor, mengatakan dia terlalu malas untuk pulang.’’ jelasnya.

“Ternyata tidur di kantor ada tujuannya setelah membaca situasi. Suatu hari, dia berani mencuri mobil yang sedang bergerak dan mendapat kesempatan untuk mendapatkan 3BPKB dan merampok uang kerjanya dan istri,” katanya.

Istri Adam Susen percaya bahwa Susen mempunyai niat baik dalam berusaha mendapatkan posisi yang lebih baik untuknya, karena Susen dianggap baik-baik saja. Sayangnya, staf kantornya tidak menghargai niat baik Inura.

“Dia merasa tidak enak badan. Dia banyak bekerja, jadi saya membantunya. Pertama, saya menempatkan dia di cabang dan kemudian memindahkannya ke kantor utama. Dan dari raut wajahnya, dia tidak mengeluh. Jadi saya pindahkan ke kantornya, dan ternyata barang-barang di kantor itu dicuri, ”tegasnya.

Inur mengatakan, barang-barang kantor yang dicuri karyawan bahkan digunakan untuk perjudian online dan penggunaan narkoba.

“Ternyata mobilnya dicuri saat dia sedang bekerja. Dia suka melihat kunci seluruh mobil operasional BPKB, termasuk dana masyarakat, dan akan memasukkannya kapan saja uang hasil penjualannya digunakan “judi online, nongkrong dengan wanita, narkoba, kafe, klub, dll, yang diterima oleh istri dan keluarganya,” tambahnya.

Menurut dia, Inur berencana berangkat umrah, di mana pegawai kantoran akan mendapat gaji dua kali lipat jika tetap berperilaku baik.

Lanjutnya, “Semoga berhasil, kamu jadi orang baik. Bulan depan aku akan memberimu bonus umrah, tapi kamu diangkat tanpa batas waktu dan bukan lagi alumni. Aku juga akan memberimu kenaikan gaji.”

Inul mengaku menutup pintu PHK akibat ulah seorang pegawai di kantor. Dia ingin memberi pelajaran kepada karyawannya.

“Maaf, tapi sampai saya pukul palu, saya minta dia masuk penjara. Tidak ada kata maaf, belas kasihan, toleransi, bahkan belas kasihan dari saya. Saya harus mengambil tindakan disiplin yang tegas,” ujarnya.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *