Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Hari Diabetes Nasional diperingati setiap tanggal 18 April setiap tahunnya oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang diabetes.
Diabetes adalah suatu kondisi yang terjadi ketika tubuh mengalami masalah dalam memproduksi atau menggunakan insulin, suatu hormon yang mengatur kadar gula darah.
Ada beberapa penyebab diabetes yang perlu dipahami agar dapat dicegah tepat waktu, demikian dikutip dari CDC, Kamis (18/4/2024).
1. Genetika Salah satu penyebab penyakit diabetes adalah faktor genetik. Faktor genetik dapat mempengaruhi risiko seseorang terkena diabetes tanpa memandang usia. Mengetahui riwayat diabetes keluarga Anda adalah langkah penting dalam menentukan apakah Anda menderita pradiabetes atau diabetes.
2. Obesitas Kelebihan berat badan atau obesitas meningkatkan risiko diabetes tipe 2 karena kelebihan lemak tubuh dapat menyebabkan resistensi insulin.
Diabetes tipe 2 adalah suatu kondisi di mana tubuh tidak dapat memproduksi cukup insulin atau tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi dengan baik.
3. Kebiasaan makan yang tidak sehat. Mengelola pola makan dengan baik juga dapat memberikan Anda gaya hidup sehat. Pola makan tinggi lemak jenuh, gula, dan kalori dapat meningkatkan risiko diabetes. Mengonsumsi makanan tinggi gula atau karbohidrat sederhana dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
4. Kurangnya aktivitas fisik: Gaya hidup yang kurang gerak atau kurang melakukan aktivitas fisik, seperti olahraga, juga dapat meningkatkan risiko diabetes. Olahraga yang cukup mempunyai banyak manfaat, salah satunya membuat tubuh lebih sehat dan mencegah penyakit.
5. Efek dari mengonsumsi obat-obatan tertentu Ada beberapa obat yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena diabetes atau memperburuk kontrol gula darah pada orang yang sudah didiagnosis menderita diabetes.
Konsultasikan dengan dokter Anda untuk mengetahui obat mana yang cocok untuk memberikan kesehatan pada tubuh Anda.
6. Resistensi insulin Diabetes sering kali dimulai dengan resistensi insulin, suatu kondisi di mana sel-sel otot, hati dan lemak tidak merespon dengan baik terhadap insulin, suatu hormon yang membantu mengatur kadar gula darah. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah dan akhirnya diabetes.
7. Menderita diabetes gestasional selama kehamilan. Wanita yang pernah menderita diabetes gestasional atau diabetes saat hamil berisiko lebih tinggi terkena diabetes di kemudian hari. Orang yang melahirkan bayi dengan berat lebih dari 4 kg (9 pon) juga berisiko.
8. Usia Seiring bertambahnya usia, risiko diabetes bisa meningkat, terutama setelah usia 45 tahun. Namun, kejadian diabetes meningkat secara signifikan pada anak-anak, remaja, dan dewasa muda.
Faktor penyebabnya bisa terjadi seiring bertambahnya usia, seperti kurang berolahraga, hilangnya massa otot, dan penambahan berat badan seiring bertambahnya usia.
