Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Salah satu booth seru dalam “BNI Investor Day Summit 2024” yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada Selasa (8/10/2024) adalah Saraswati Papers, mitra UMKM. Mereka memamerkan produk-produk yang didaur ulang oleh BNI dari limbah kertas menjadi produk yang bernilai dan berkualitas internasional. Sampah kertas daur ulang ini dikumpulkan dari berbagai sumber di Bali seperti sekolah, kantor, dan tempat tinggal.
“MCO kami fokus pada kertas daur ulang, home base kami di Bali. Semua produk kami didaur ulang di kebun. Bahan bakunya, biasanya kertas HVS, kami dapatkan dari office boy yang menjualnya kepada kami,” jelas Business Executive Tiasatu Berita. ke .com.
Pengolahan kertas dilakukan dengan cara tradisional, dimulai dengan mengolah kertas menjadi pulp dan menjemurnya secara alami di bawah sinar matahari. Proses ini tidak mengandung pemutih, bahan kimia atau pewarna buatan. Air bekas juga didaur ulang.
Kertas daur ulang yang diperoleh dibentuk sesuai permintaan pasar, seperti buku catatan, lilin, kartu ucapan, dan kipas angin.
Harga produk bervariasi, mulai dari kartu ucapan seharga Rp50.000 hingga buku catatan yang bisa mencapai Rp700.000 tergantung kebutuhan masing-masing. Tia mengatakan, untuk acara-acara tertentu seringkali mendapat dukungan pemasaran dari event organizer (EO).
Keunggulan produk ini adalah ramah lingkungan, serta mendaur ulang limbah kertas. Pengolahannya dilakukan tanpa menggunakan mesin besar dan hasilnya dijemur di bawah sinar matahari. Tia juga mengatakan, semua pekerjaan itu dilakukan oleh perempuan Bali.
Kini produk kertas daur ulang tersebut diekspor ke berbagai negara seperti Amerika, Australia, New Zealand dan Maladewa dimana hotel berbintang sering dijadikan oleh-oleh.
“Kami juga ingin masyarakat di tanah air memahami bahwa pengelolaan sampah tidak hanya sekedar mendaur ulang, tapi juga bisa menghasilkan hal-hal baik untuk kehidupan yang lebih baik,” kata Tia.