Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Raksasa otomotif China Great Wall Motors (GVM) mengumumkan kemajuan signifikan dalam teknologi baterai solid state dan pengisian daya ultra cepat pada mobil listrik. Mereka telah berhasil mengembangkan sel kantong padat, menandai selesainya pengembangan, dan kini fokus pada produksi massal.
Berbeda dengan baterai litium-ion yang banyak digunakan saat ini, baterai solid-state menggantikan elektrolit cair dengan bahan padat, sehingga memungkinkan peningkatan signifikan dalam kepadatan energi dan kecepatan pengisian daya.
Keuntungan lain dari baterai solid-state adalah stabilitas yang lebih baik, serta berkurangnya risiko panas berlebih dan kebakaran yang sering terjadi pada baterai lithium-ion. Baterai ini juga dapat beroperasi dengan andal pada rentang suhu yang luas, sehingga mengurangi dampak cuaca dingin terhadap kinerja.
Sambil menunggu produksi baterai solid-state mencapai tingkat yang diinginkan, GVM juga meneliti berbagai kimia baterai, termasuk lithium iron phosphate, lithium mangan iron phosphate, bebas kobalt, ternary, sodium-ion, dan tentu saja teknologi solid-state. termasuk. ,
Selain kemajuan dalam baterai solid state, GVM juga berusaha meningkatkan kecepatan pengisian daya. Baterai isi ulang 4C menjanjikan jangkauan ekstra 500 kilometer hanya dengan pengisian daya 10 menit. Bahkan, mereka sedang mengembangkan sel 6C yang akan membuat proses pengisian daya menjadi lebih cepat.
