Bandung, prestasikaryamandiri.co.id – Sebanyak empat orang satu keluarga meninggal dunia akibat luka bakar akibat dugaan kebocoran tabung gas elpiji 3kg di Gang Al Baroka, Pasirkoya, Kota Bandung. Sebelumnya, ada lima orang yang dirawat karena terkena api ledakan elpiji, empat di antaranya berasal dari satu keluarga.
Mirisnya, empat orang meninggal dunia, sedangkan satu orang lainnya masih dirawat tim medis dengan luka serius.
Kejadian ini bermula saat korban, Dedi, mendatangi rumah mertuanya, Ijo Maria, pada Minggu (12/05/2024) malam. Saat itu, Ijo yang sedang memasak mengalami masalah kompor gas yang macet sehingga meminta bantuan menantunya untuk memperbaikinya.
Diduga ada kebocoran gas, tidak lama kemudian muncul percikan api dan apinya membumbung tinggi, kata salah satu warga Ali.
Akibatnya, empat orang yang berada di dalam rumah dan seorang anak kecil yang sedang membeli gorengan menjadi korban ledakan gas tersebut. Mereka dilarikan ke rumah sakit.
Selang beberapa jam, datang informasi dari pihak RS bahwa ada 4 korban meninggal dunia sekeluarga, 1 korban merupakan anak tetangga, ujarnya.
Korban meninggal dunia akibat ledakan gas tersebut adalah Dedi, Ijoh, Ida dan Junita yang merupakan satu keluarga.
Jenazah Dedi, Ijo dan Ida dibawa ke kampung halamannya di Bupati Garut, sedangkan Junita dimakamkan di Sirnaraga, Bandung.
