Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Forum internasional terkait peringatan 10 tahun Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat perhatian dunia internasional karena selalu memberikan dampak positif di mata dunia.
“Banyak forum yang diadakan selama sepuluh tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi suatu kali.
Dikatakannya, sejak 10 tahun terakhir Indonesia menjadi pusat dunia dan beberapa kali menyelenggarakan forum internasional. “Kepemimpinan dan keberhasilan Indonesia dalam menyelenggarakan event internasional harus dipertahankan,” kata Budi Arie.
Acara internasional terakhir adalah High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnership (HLF MSP) 2024 dan Indonesia Africa Forum (IAF) ke-2 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali, Minggu (1/9/2024). . . ).
Menkominfo menyampaikan, kegiatan HLF MSP-IAF 2024 merupakan kado terbaik bagi Presiden Jokowi menjelang akhir masa pemerintahannya.
Budi mengungkapkan, sejarah persaudaraan Indonesia erat kaitannya dengan Afrika sejak tahun 1955. Sejak dulu hingga kini, Indonesia konsisten menjaga perdamaian dunia. “Kami penggagas Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung tahun 1955,” ujarnya.
Forum internasional lain yang akan diselenggarakan di Indonesia antara lain ASEAN Games 2018 di Jakarta dan Palembang, KTT G-21, KTT ASEAN, Islands and Islands Summit (AIS) di Bali pada Oktober 2023, dan World Water Forum ( WWF) di Bali pada Mei 2024 dan banyak forum dunia lainnya.
Asian Games 2018, acara multievent terbesar di Asia, yang diselenggarakan di Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus hingga 2 September 2018, menarik perhatian dunia.
Banyak cerita yang mewarnai Asian Games 2018, mulai dari upacara pembukaan yang spektakuler, penyatuan kedua Korea di bawah bendera unifikasi, fenomena Jojo alias pebulutangkis Jonatan Christie, hingga pelukan pemersatu seniman bela diri Hanifan Yudani. Kusumah Jokowi. danPrabowo Subianto.
Indonesia juga mendapat ulasan positif dari media asing atas perolehan medali yang tidak terduga yaitu 31 medali emas, menempatkannya di posisi keempat.