Seoul, prestasikaryamandiri.co.id – Festival Film Internasional Busan (BIFF) tahun ini memberikan penghargaan kepada mendiang aktor Korea Selatan Lee Sun-kyun dengan Penghargaan Sinema Korea anumerta. Hal itu diumumkan panitia pada Jumat (23/8/2024).
Lee, yang dikenal secara internasional karena peran utamanya dalam film pemenang Oscar Parasite 2019 karya Bong Joon Ho, ditemukan tewas karena bunuh diri pada Desember 2023 setelah penyelidikan polisi selama dua bulan atas dugaan penggunaan narkoba. Hal ini memicu kemarahan industri dan kekhawatiran masyarakat luas.
“Penghargaan Sinema Korea dari festival ini diberikan kepada para pembuat film yang telah meningkatkan status sinema Korea dan berkontribusi terhadap pertumbuhan globalnya,” kata penyelenggara BIFF.
Lanjutnya, tahun ini penghargaan tersebut akan diberikan kepada mendiang aktor Lee Sun-kyun yang berhasil merebut hati pecinta sinema dalam dan luar negeri dengan berbagai karyanya.
Pihak penyelenggara menambahkan, upacara penghargaan akan dilaksanakan pada pembukaan BIFF berikutnya pada 2 Oktober 2024.
Selain itu, festival tahun ini akan menampilkan enam karya film dan televisi aktor ini, antara lain Engle, Sanehi Ma (2013) dan sebagian dari serial televisi Mr. Manusia (2018).
Program ini juga mencakup karya anumerta Lee, Land of Happiness (2024), di mana mendiang aktor tersebut berperan sebagai tentara militer di Korea Selatan yang otoriter pada tahun 1970-an.
Lulusan Universitas Seni Nasional Korea yang bergengsi di Korea Selatan, Lee telah dikenal atas berbagai perannya sejak debutnya di awal tahun 2000-an.
Lee menerima pujian luas atas perannya sebagai insinyur arsitektur pekerja keras dalam serial drama televisi Myster tahun 2018. Sementara itu, di panggung dunia, ia terkenal karena perannya sebagai seorang patriark kaya dan dangkal di Parasite Bong.
“Kami ingin merayakan karir akting dan pencapaian mendiang aktor Lee, yang mewakili Korea Selatan dengan penampilannya yang luar biasa, sekaligus menciptakan kenangan yang bermakna,” kata BIFF.
Setelah kematian Lee, seorang petugas polisi diperiksa karena diduga membocorkan rincian rahasia kasus Lee, yang menurut para kritikus menyebabkan liputan media arus utama dan penyebaran video jahat dan tidak terverifikasi di platform media sosial seperti YouTube.