Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Ferrari akan tetap menggunakan mesin V12 konvensional hingga resmi dilarang oleh pemerintah. Diketahui, mesin V12 telah menjadi merek dagang perusahaan mobil sport asal Italia tersebut.

Menghilangkan mesin V12 menurut Ferrari sama saja dengan menghapus ciri dan sejarahnya. Itu sebabnya mereka ingin terus membuat dan menjual mobil bertenaga V12 selama mungkin hingga benar-benar dilarang.

“Kami akan terus membuat mesin V12 hingga ada peraturan yang menghalangi kami melakukannya,” Emanuele Caranda, kepala pemasaran produk Ferrari, seperti dikutip Drive, Rabu (12/6/2024).

“Kami berharap ke depan ada regulasi yang mendukung keinginan kami,” lanjutnya.

Emanuele Caranda mengatakan, saat ini pengurangan emisi sebaiknya tidak fokus pada mobil listrik. Menurutnya, pengembangan mesin konvensional dengan bahan bakar berkelanjutan juga menjadi salah satu solusi yang bisa dipertimbangkan.

Menurutnya, performa mesin V12 yang diproduksi Ferrari sangat digemari konsumen. Performa mesin ini tidak bisa digantikan oleh mesin lain dan teknologi elektrifikasi yang sedang digemari saat ini.

“Kami rasa sangat penting untuk membuat mobil ini tersedia bagi konsumen, sekarang dan di masa depan,” jelas Emanuele Caranda.

Saat ini Ferrari sangat berhati-hati dalam membuat mobil bermesin V12. Mobil dengan mesin ini diciptakan hanya untuk memenuhi kebutuhan konsumen setia Ferrari.

Terbaru mereka merilis Verrari 12Cilindri. Dibangun di Maranello, Italia, mobil sport ini merupakan penerus Ferrari 812. Mobil ini dibangun di atas platform aluminium untuk mobil bermesin depan dan tengah terbaru yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2018.       Dibandingkan pendahulunya, Ferrari 12Cilindri memiliki wheelbase 200mm lebih panjang dan kekakuan torsi 15% lebih tinggi dibandingkan Ferrari 812. Sesuai dengan namanya, Ferrari 12Cilindri ditenagai mesin 6.496 cc (6,5 L) F14012). Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 830 tenaga kuda dan torsi maksimal 678 Nm. 

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *