Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Piala Eropa 2024 atau European Championship 2024 bisa jadi menjadi kali terakhir pemain veteran timnas (Jerman), Thomas Muller, membela negaranya di kompetisi internasional. Sebagai salah satu pemain Jerman yang memiliki banyak trofi, medali Kejuaraan Eropa menjadi salah satu gelar yang hilang dari koleksi Muller. Faktanya, Muller belum mencetak satu gol pun dalam kompetisi empat tahun tersebut.
Euro sepertinya akan menjadi tonggak hitam dalam perjalanan karier pemain kelahiran 13 September 1989 itu. Terlepas apakah ia membawa tim Panzer meraih kemenangan atau sekadar melaju ke final, prestasi terbaik Müller bersama timnas Jerman adalah menjadi semi-final. finalis, pada edisi 2012 dan 2016.
Secara individu, Muller tidak mencetak gol sama sekali dalam 15 pertandingan Piala Eropa yang dilakoninya. Peluang terbaiknya untuk mencetak gol mungkin terjadi di Kejuaraan Eropa 2020, saat ia bermain satu lawan satu dengan kiper Inggris Jordan Pickford. Sayangnya, Muller gagal mencetak gol yang justru menyamakan kedudukan. Jerman tersingkir 2-0 oleh Inggris di babak kedelapan final.
Peluang Muller memecahkan telur kini terletak di Piala Eropa 2024 yang dimulai akhir pekan ini. Di usianya yang sudah 34 tahun atau di penghujung kariernya, belum ada tempat yang lebih sempurna untuk mencetak gol, apalagi Euro 2024 juga digelar di Jerman.
Thomas Müller merupakan salah satu pemain dalam daftar 26 pemain timnas Jerman pilihan pelatih Julian Nagelsmann. Kontribusi Müller sebenarnya cukup mengejutkan karena ia tak lagi se-eksplosif saat Piala Dunia 2010 saat meraih Sepatu Emas atau top skorer kompetisi, atau saat Piala Dunia 2014 saat mengantarkan Jerman menjadi juara. kejuaraan dibawa. .
Musim lalu di Bayern Munich juga menjadi kali pertama Muller gagal meraih trofi sejak 2012. Thomas Muller sendiri mencetak tujuh gol lagi dan memberikan sebelas assist untuk Die Roten sepanjang musim 2023/2024, meski jarang bermain penuh 90 menit.
Dalam beberapa tahun terakhir, Müller tidak selalu menjadi pilihan utama Bayern di lini depan, bahkan saat Nagelsmann memimpin tim Bavaria (2021-2023). Meski demikian, kehadiran Müller selalu tampil impresif saat berada di lapangan. Tentu saja kekuatan magis Raumdeuter (penerjemah luar angkasa, sapaan akrab Müller) kembali dinantikan oleh suporter negara tuan rumah Jerman di Euro 2024.
Ujian pertama yang harus diatasi Jerman adalah Skotlandia yang menjadi laga pembuka Euro 2024, Jumat (14/6/2024) atau Sabtu pagi WIB. Laga ini akan digelar di Fussball Arena Munich (Allianz Arena) yang juga merupakan markas Bayern Munich, satu-satunya klub profesional yang dibela Muller.
Sebenarnya belum ada jaminan Thomas Muller akan diturunkan sejak awal pertandingan. Tercatat, dalam tujuh laga terakhir bersama Timnas Jerman, ia baru dua kali menjadi starter. Meski begitu, kehadirannya bisa menjadi penentu kemenangan karena Müller kerap tampil impresif saat melawan Skotlandia.
Pada kualifikasi Piala Eropa 2016, Muller mencetak dua gol dalam kemenangan kandang 2-1 Jerman atas Skotlandia. Thomas Muller kembali mencetak dua gol dan satu assist untuk membawa Jerman menang 3-2 atas Skotlandia di Hampden Park. Tentu saja akan sangat seru bagi para penggemar Jerman untuk melihat pemain ikonik tersebut akhirnya memecah kebuntuan di Euro 2024.