Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI fokus pada pembiayaan dan pemberdayaan usaha kecil dan menengah (UMKM) sebagai salah satu pilar pembangunan berkelanjutan di bidang lingkungan hidup, kesejahteraan sosial, dan penerapan tata kelola (prinsip ESG.

David Pirzada, Direktur Utama BNI, mengatakan akses kemudahan pembiayaan bagi pengembangan usaha kecil merupakan langkah penting dalam pemberdayaan usaha kecil dan menengah untuk mendukung perekonomian negara. Dengan dipermudahnya akses permodalan, UMKM dapat mengembangkan usahanya, meningkatkan kapasitas produksi dan menciptakan lapangan kerja baru.

“Selain itu, pemberdayaan usaha kecil dan menengah akan berkontribusi pada diversifikasi perekonomian dan meningkatkan daya saing sehingga akan mendorong perekonomian secara keseluruhan.”

Hingga akhir September 2024, BNI akan terus menyalurkan kredit kepada sektor UMKM, termasuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) baik sponsored maupun non-KUR. Penyaluran kredit ke sektor UMKM mencapai 77,3 triliun yang terdiri dari KUR sebesar Rp36,6 triliun dan KUR sebesar Rp40,7 juta.

“Hal ini menunjukkan kesediaan BNI dalam mendukung pembangunan perekonomian melalui sektor UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian negara,” kata David.

Peran BNI dalam pemberdayaan UMKM juga mencerminkan tanggung jawab sosial perusahaan. Dengan menjalin kemitraan yang efektif dengan berbagai lembaga pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat, BNI berupaya menciptakan ekosistem yang mendukung pengembangan UMKM.

David juga menjelaskan bahwa BNI tidak hanya memberikan kemudahan akses pembiayaan bagi UMKM, namun berkomitmen memberikan pendampingan dan pelatihan untuk mengembangkan usahanya secara berkelanjutan. Melalui program-program inovatif seperti Kopi Khatulistiwa, UMKM Jalan Hijau BNI, Pertanian Desa dan Expora, BNI membantu pelaku usaha kecil dan menengah untuk menjalankan kegiatan usaha ramah lingkungan, sekaligus meningkatkan potensinya di pasar internasional.

Komitmen BNI dalam menciptakan bisnis berbasis ESG terlihat dari tercapainya komitmen berkelanjutan sebesar Rp188 juta atau 26% dari total pinjaman BNI pada September 2024. Tidak hanya keuntungan finansial, namun juga membangun kekuatan yang kuat dan kompetitif. . keluarga

Ditambahkannya: “Melalui berbagai program tersebut, BNI berperan penting dalam meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pelestarian lingkungan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.”

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *