Bogor, prestasikaryamandiri.co.id – Kapten Lavani, Dio Zulfikri, menderita sakit parah saat melakoni laga final Livoli Premier Division Serie Bogor, Minggu (27/10/2024). Lavani tak memuaskan pendukungnya di GOR Pakansari, Cibinong, Bogor.

Indomaret berhasil meraih gelar juara Pool B Divisi Utama Livoli 2024 Bogor tim Sidoarjo mengalahkan Marina Lavani dengan skor 3-1 (21-25, 25-19, 25-19 dan 27-25).

Kemenangan Indomaret atas Lavani sungguh di luar dugaan. Pasalnya, pada laga sehari sebelumnya, klub presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono, menang telak 3-0 untuk lolos ke grup B Divisi Utama Livoli 2024 Seri Bogor.

Dari empat permainan Lavani di akhir, Tuhanlah yang bermain terlebih dahulu. Mantan pemain Indomaret itu duduk di bangku cadangan dengan mengenakan kerudung. Pangkatnya adalah junior, Reihan.

“Saya sedang flu parah, saya merasa tidak enak badan,” kata Dio.

Dio yang juga pelatih Timnas Indonesia berharap bisa segera pulih agar bisa fit saat Lavani bermain di semifinal Livoli Premier Division yang akan dimainkan di Surabaya mulai 14 November.

Final putra Lavani-Indomaret berlangsung alot. Pada set pertama Lavani unggul 25-21. Namun pasukan Iwan Dedi Setiawan bagian kedua mulai melakukan perlawanan.

Pada set kedua, pemain Indomaret mengungguli Lavani 16-10 pada periode teknis kedua (TTO). Kemudian, 20-12, 23-17 hingga penutupan pada 25-19.

Di set ketiga Lavani mulai menunjukkan tanda-tanda. Namun hal itu tidak bertahan lama karena di penghujung kuarter ketiga Alvin Daniel dan rekan satu timnya memberi Lavani 19 poin.

Set keempat sepertinya pertandingan akan berakhir 2-2. Pasalnya Boy Arnez dan kawan-kawan memimpin 8-3 pada TTO pertama kuarter tersebut. Lavani pun memimpin 16-13 pada TTO kedua.

Lavani kemudian memimpin set tersebut 24-22. Selanjutnya Indomaret mampu bermain imbang 24-24. Akhirnya Indomaret finis dengan 27-25. Indomaret menang 3-1.

Pelatih Indomaret Iwan Dedi Setiawan mengatakan, putra-putranya disuruh bermain bebas tanpa beban. “Saya minta anak-anak bebas bermain,” kata Iwan.

Menurut Giso, seperti diketahui menang dan kalah adalah hal yang wajar. “Juga, kami kalah 0-3 beberapa hari yang lalu,” tambahnya.

Asisten pelatih Lavani, Erwin Rusni, mengatakan kemenangan timnya atas Indomaret karena pencegahan dan penerimaan bola pertama yang kurang baik.  

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *