Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea meminta maaf atas kontroversi yang muncul pasca dibukanya W Super Club di Kota Makassar baru-baru ini. Hotman Paris diduga melakukan pelecehan terhadap perempuan Bugis saat mengajak mereka menari di pembukaan W Super Club di Makassar.
Dalam video yang diunggah di media sosialnya, Hotman mengaku tak menyangka pernyataannya akan memancing reaksi negatif warga Makassar.
“Saya Hotman Paris menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya apabila ada kesalahpahaman atau ketersinggungan akibat perkataan saya pada pembukaan W Super Club di Makassar,” kata Hotman dalam video yang dikutip Katasulsel.com, B-Network, Jumat. – adil (31/05/2024).
Hotman menegaskan, dirinya tidak berniat melecehkan perempuan Makassar atau Bugis dan sangat menyayangkan kontroversi yang terjadi. Hotman mengatakan, selama ini dirinya telah mengurus masyarakat Makassar, memberikan bantuan hukum di kota tersebut.
“Sekali lagi saya ingin meminta maaf kepada semua pihak yang merasa tersinggung dengan perkataan saya. Saya cinta masyarakat Indonesia, termasuk Makassar”, tegasnya.
Pembukaan W Super Club di Makassar yang terletak di kompleks Center Point of Indonesia (CPI) menuai perhatian dan kontroversi. Beberapa pihak merasa khawatir dengan dampak sosial dan budaya yang mungkin ditimbulkan, namun PD Muhammadiyah Makassar menolak kehadiran mereka.
Ketua PD Muhammadiyah Makassar KH Muh Said Abd Shamad menyayangkan dibukanya tempat hiburan malam tersebut. Muhammadiyah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Makassar untuk mengkaji keberadaan tempat hiburan malam tersebut.
Muhammadiyah juga akan melibatkan pimpinan wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan, Majelis Ulama Indonesia (MUI), pimpinan Nahdlatul Ulama (NU), dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dalam menentukan sikap bersama mengenai persoalan ini.
