Sebelumnya, prestasikaryamandiri.co.id – Dedi Mulyadi mengaku Dedi saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, sedangkan ia ditunjuk Partai Gerindra untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat pada 2024.
“Gerindra akan menentukan pilihan kepala daerahnya pada bulan Mei sendiri,” ujarnya, Senin (29/4/2024) di kabupaten pendahulu Jabar itu.
Ia mengaku masih menunggu keputusan Partai Gerindra terkait Pilgub Jabar 2024.
Soal apakah dirinya akan kembali menjadi anggota RDK atau mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat setelah terpilih pada Pemilu 2024, Dedi mengatakan hal itu tergantung tugas yang ditawarkan partai.
Dikatakannya, jika ditugaskan di pihak mana pun, sebaiknya berani mengambil risiko karena itu tugas, tidak peduli bekerja, sebaiknya keluar rumah saat bertugas.
Dedi menegaskan, belum ada kesepakatan dengan Prabowo Subianto saat bergabung dengan Partai Gerindra terkait tiket Pilgub Jabar. Ia mengaku pada pertemuan pertama hanya menyampaikan komitmennya untuk menjadikan Prabowo sebagai presiden Indonesia.
“Yang lain-lain itu tugas, jadi kita tunggu tugas dari beliau. Walaupun sudah ada ‘Hilal’, tapi belum diputuskan di sidang pembuktian, Hilal sudah 80 persen,” ujarnya.
Tapi, dia mengaku benar-benar menjadi gubernur, khususnya rakyat kecil.
“Secara budaya, saya menjadi gubernur. Setiap hari saya melihat sekretaris desa, kepala desa, orang-orang dari berbagai tempat datang ke rumah saya dan mengundang mereka untuk mengikuti program tersebut. Masalah daerah,” ujarnya.