Jakarta, Beritasatu – Ganda putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani mengungkap adaptasi lapangan yang kurang maksimal menjadi penyebab kekalahan mereka di babak enam belas besar China Open 2024, Kamis (18/09/2024). ) ).
Bermain di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzou, China, Sabar/Reza kalah dari Fang Chih Lee/Fang Jen Lee dari Taiwan 16-21, 16-21. Mereka menyerah setelah pertarungan yang berlangsung selama 35 menit.
Fang/Fang akan menghadapi Ong Yew Sin/Teo Ee Yi asal Malaysia yang mengalahkan Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan 13-21, 21-16, 21-15.
Sabar mengaku lawannya lebih siap pada putaran pertama turnamen BWF Super 1000. “Hasilnya tidak sesuai ekspektasi, cukup mengecewakan, tapi kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Harus diakui lawan hari ini bermain lebih siap, kata Sabar.
Menurut pemain kelahiran Sumedang ini, kurangnya adaptasi menjadi salah satu faktor yang menyebabkan dirinya dan Reza tidak tampil maksimal.
Sementara itu, menurut Reza, usai memasuki final Hong Kong Open, Minggu (15/9/2024) lalu, kondisi fisiknya menurun drastis. “Pemulihan kita juga kurang bagus karena ada beberapa faktor non teknis. “Penerbangan kami salah satunya dibatalkan oleh maskapai yang dijadwalkan terbang pada Senin (16/9/2024) sore,” ujarnya.
Ia dan Sabar akhirnya harus mencari jalan lain dan terlebih dahulu tiba di venue China Open kemarin pagi, Selasa (17/9/2024).
“Ini menjadi pelajaran bagi kita ke depan, kita harus lebih siap dalam segala situasi. Minggu depan masih ada Macau Open, jadi kami akan segera fokus persiapan di sana, ujarnya.
