Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Produsen aki mobil listrik asal China, Contemporary Amperex Technology Co Ltd (CATL) meluncurkan aki yang dirancang untuk mobil hybrid. Baterai ini diklaim memiliki kemampuan pengisian daya yang sangat cepat.

Mengutip Xinhua, Jumat (25/10/2024), baterai tersebut diberi nama “Freevoy” yang merupakan baterai hybrid pertama di dunia. Otonomi baterai ini lebih dari 400 kilometer dan dengan pengisian 10 menit jarak 280 kilometer dapat ditempuh.

Freevoy menggunakan dua buah baterai sodium ion dan satu buah baterai lithium ion yang mampu mengatasi kelemahan kendaraan listrik pada suhu rendah, sehingga dapat beroperasi pada suhu yang sangat dingin.

Mobil hibrida saat ini populer di Tiongkok karena menawarkan jangkauan yang lebih luas dibandingkan kendaraan listrik sepenuhnya. Selain itu, biaya bahan bakar juga bisa ditekan dengan teknologi hybrid.

Menurut data Chinese Association of Automobile Produsen (CAAM), penjualan kendaraan hybrid mencapai 3,32% pada 9 bulan pertama tahun 2024. Angka tersebut meningkat 84,2% year-on-year (yoy).

Freevoy juga telah diadopsi oleh beberapa perusahaan kendaraan listrik Tiongkok, termasuk Li Auto dan AVATR. Baterai ini juga diharapkan bisa digunakan oleh pabrikan mobil lain, seperti Geely dan Chery.

CATL yang berlokasi di Ningde, provinsi Fujian China timur, diketahui telah menandatangani beberapa kontrak sebagai pemasok baterai mobil listrik untuk beberapa merek global, antara lain Tesla, BMW, Volkswagen, Daimler, dan Honda.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *