Paris, prestasikaryamandiri.co.id – Karim Benzema memperkirakan mantan rekan setimnya Vinicius Junior akan memenangkan FIFA Ballon d’Or 2024 karena Real Madrid akan sulit dikalahkan setelah merekrut Kylian Mbappe.
Dalam wawancaranya dengan surat kabar Marca, ia diminta memprediksi pemenang Ballon d’Or tahun ini. “Saya akan memilih Vinny (Vinicius) karena dia pantas mendapatkannya. Vinny menjalani musim yang hebat. Bukan hanya tahun ini, tapi juga tahun lalu. Vinny lebih baik dari pemain lain dalam kapasitas individunya. Meski masih muda, dia masih muda.” seorang pemain. Dia sangat komprehensif”, puji Benzema.
Benzema mengatakan bahwa penyerang asal Brasil itu memiliki kemampuan untuk menentukan permainan dan akan selalu merespons ketika Real Madrid membutuhkannya.
Trofi Ballon d’Or 2024 akan dianugerahkan pada 28 Oktober 2024. Penghargaan tersebut diberikan kepada Lionel Messi tahun lalu setelah penyerang berusia 37 tahun itu membantu Argentina menjuarai Piala Dunia 2022.
Ketika Real Madrid memenangkan dua gelar Liga Spanyol dan Liga Champions tahun ini, banyak yang percaya bahwa para pemain klub tersebut akan memenangkan hadiah individu terbesar dalam sepak bola.
Vinicius dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga Champions 2023-2024. Namun kelemahannya adalah ia tidak bisa bermain baik dalam sebuah tim. Vini absen karena skorsing saat Brasil kalah di perempat final Copa América 2024 dari Uruguay melalui adu penalti pada awal Juli.
Namun kandidat kuat lainnya, Judd Bellingham, juga mengalami permasalahan serupa. Jude menjadi pemain menonjol di La Liga 2023/2024, membantu Inggris mencapai final Euro 2024, namun menghilang saat kalah dari Spanyol.
Banyak pihak yang tak menutup kemungkinan Lionel Messi mendapat suara lebih banyak karena baru saja menjuarai Copa América bersama Argentina, meski performanya tidak terlalu bagus. Kandidat lain yang disebutkan banyak orang adalah gelandang Spanyol Rodri, Pemain Terbaik Euro 2024.
Benzema memenangkan Ballon d’Or 2022 sebelum meninggalkan Real Madrid musim panas lalu untuk bergabung dengan klub Arab Saudi Al-Etihad. Dia gagal memberikan pengaruh di tahun pertamanya dan mengalami kesulitan berintegrasi ke dalam lingkungan baru.
Meski demikian, Benzema yakin dirinya akan bermain lebih baik lagi musim depan untuk membantu Al-Ittihad kembali meraih kejayaan.
Benzema pun menegaskan dirinya tidak menyesal meninggalkan Real Madrid, meski mengaku tetap mengikuti mantan klubnya dan mendukung mereka di final Liga Champions musim lalu. Ia mengatakan saat ini belum ada klub yang mampu menandingi Real Madrid, apalagi setelah pihak Bernabeu merekrut Kylian Mbappe.
“Saya tahu Mbappe akan segera ke Real Madrid. Dia pemain bagus. Kami punya hubungan baik karena pernah bermain bersama di timnas Prancis,” kata Benzema.