Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Ketua Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) Armand Wahyudi Hartono menegaskan, pengertian Emas Indonesia harus mencakup kesejahteraan secara keseluruhan, tidak hanya fokus pada pertumbuhan ekonomi seperti produk domestik bruto (PDB) atau elegan. . (PDB).
“Yang penting bisa bekerja dan tidak menjadi beban orang lain. Agar hidup sejahtera, angka harapan hidup meningkat,” jelas Armand pada Rapat Anggota Asosiasi Penyedia Indonesia (AEI) Tahun 2024 yang bertemakan “Menuju Indonesia dari emas. “Senin (10/6/2024).
Armand menambahkan, kriteria yang digunakan negara maju saat ini adalah pendapatan per orang, yakni Produk Domestik Bruto Nasional (PDB). Namun, menurutnya, hal tersebut bukanlah tingkat kebahagiaan warga.
“Dunia itu PDB per kapitanya, tapi apakah itu hanya indikator saja? Negara-negara dengan PDB per kapita sering kali mempunyai tingkat kebahagiaan yang paling rendah. Sementara itu, Indonesia mempunyai PDB per kapita yang paling rendah, namun tingkat kebahagiaannya tinggi,” ujarnya. dikatakan.
Menurut Armand, definisi Indonesia Emas baginya adalah negara dengan PDB per kapita tinggi namun tetap bahagia dan sehat.
“Di negara lain, pasar modal hanya soal uang. Uang itu penting, apalagi kalau saya di bank, tapi bukan satu-satunya hal yang penting. Kesehatan fisik dan mental, serta keuangan yang baik, juga sangat penting. “Ini adalah misi AEI untuk menjadikan individu dan perusahaan menjadi lebih baik, dan hubungan yang lebih baik antara organisasi, pelanggan, dan pemangku kepentingan lainnya,” tambahnya.
Armand menekankan bahwa kesehatan mental dan fisik, serta hubungan keluarga yang kuat merupakan faktor penting untuk kesejahteraan.
“Kami ingin mimpi Indonesia Emas dan AEI berperan penting di dalamnya, menjadikan individu dan perusahaan menjadi baik, menjalin hubungan baik antar organisasi, pelanggan dan pihak lain yang terlibat,” ujarnya.
Kemudian berbicara tentang bagaimana menjadikan perusahaan yang baik dan terpercaya, Armand mengatakan jika perusahaan memiliki tata kelola yang baik dan amanah maka akan terjalin hubungan yang baik dengan lingkungan.
“Harusnya hal itulah yang akan membawa kita menuju Indonesia Emas, apapun sektor industrinya, baik teknologi maupun lainnya,” ujarnya.
Armand menegaskan, kekayaan sumber daya alam saja tidak cukup.
“Bukan hanya alam saja yang penting, tapi manusia yang sehat, keluarga yang baik, bisa bersatu dalam Bhinneka Tunggal Ika, dan bekerja dengan baik. Itu cita-cita AEI,” ujarnya menekankan.
Ia berharap pihak-pihak yang mempertemukan dapat membangun komunitas ini melalui karya dan kerjasamanya dengan masyarakat di sana.
Pendekatan AEI juga mencakup aspek lingkungan, sosial dan tata kelola (ESG).
“Yang penting adalah pemerintah yang bisa membuat perusahaan mempunyai keyakinan dan kepercayaan dari pelanggan, tim, manajemen dan investor. Itu tujuan utama AEI,” tambah Armand.
Armand mengajak seluruh anggota untuk bergandengan tangan dan maju ke Indonesia.
“Kita tidak bisa melakukannya sendiri dan yang terpenting dalam hidup adalah kehidupan itu sendiri dan seringkali kita tidak bisa sendirian. Kita harus bergandengan tangan, bersama-sama lingkungan dan mereka yang terkena dampaknya,” tutupnya.