Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Tabir surya atau sun lotion merupakan salah satu produk perawatan kulit yang dapat membantu melindungi kulit dari paparan sinar UV matahari.

Sinar UV dari matahari dapat merusak kulit dan menyebabkan kanker kulit. Ada banyak jenis tabir surya termasuk tabir surya kimia, fisik dan hybrid. Namun, apa perbedaan ketiga jenis tabir surya tersebut? Berikut penjelasannya.

Tabir surya kimia Tabir surya kimia bekerja dengan cara menyerap sinar UV dan mengubahnya menjadi panas, yang kemudian dilepaskan oleh tubuh. Tabir surya ini mengandung bahan aktif seperti avobenzone, octinoxate, octisalate, dan oxybenzone.

Tabir surya kimia cocok digunakan saat berenang atau berolahraga karena cepat menyerap ke dalam kulit. Namun tabir surya ini mulai bekerja hanya 20-30 menit setelah pengaplikasian.

Produk chemical sun tersedia dalam dua bentuk tekstur yaitu gel dan lotion. Varian gel lebih ringan dan tidak lengket di kulit, sedangkan varian lotion lebih kental dan sedikit lengket dibandingkan gel.

Tabir Surya Fisik Tabir surya fisik bekerja dengan menciptakan lapisan pada kulit yang memantulkan sinar matahari. Tabir surya ini mengandung mineral, seperti titanium dioksida dan seng oksida.

Tabir surya jenis ini cocok untuk ibu hamil, anak-anak, dan orang dengan kulit sensitif karena tidak terlalu mengiritasi kulit. Tabir surya fisik lebih melembapkan, tetapi seringkali sulit menyerap ke dalam kulit.

Tabir surya fisik juga efektif melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UVA, hiperpigmentasi, dan kerutan. Namun karena teksturnya yang kental, dapat menimbulkan benjolan atau noda putih pada kulit.

Tabir Surya Hibrid Tabir surya hibrida menggabungkan tabir surya kimia dan fisik, melindungi kulit dengan menyerap dan memantulkan sinar matahari pada saat yang bersamaan. Tabir surya jenis ini lebih bermanfaat karena memiliki SPF yang lebih tinggi karena kombinasi kedua jenis tabir surya tersebut dan tidak meninggalkan gips putih pada kulit.

Tabir surya hybrid efektif mencegah hiperpigmentasi karena mengandung oksida besi yang cocok digunakan sebagai alas riasan wajah karena tahan air dan menyatu dengan baik dengan kulit. Oleskan tabir surya hybrid 15 menit sebelum paparan sinar matahari untuk hasil optimal.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *