Bangkok, prestasikaryamandiri.co.id – Usai meraih gelar juara dunia kelas ringan pada debutnya, Alibeg Rasulov tak membuang waktu untuk melawan Christian Lee.
Meski terjadi drama saat sesi penimbangan dan tes hidrasi, petarung Dagestan berbendera Turki itu sukses menunjukkan kelasnya dengan mengalahkan Ok Raoon pada Sabtu (6/7/2024) malam 23.
Dia juga memenangkan debutnya di Major League One setelah duel lima ronde. Pasalnya, pesaing utamanya pun tak mau menyerah.
Rusalov tidak hanya menggunakan kemampuan bertarung Dagestan miliknya, namun juga teknik klinis Muay Thai untuk melawan gempuran penyerang asal Korea Selatan itu. Ia juga mempertahankan status tak terkalahkannya dan memperpanjang rekor profesionalnya menjadi 14-0.
Berbicara soal debut impresifnya, petarung berusia 31 tahun itu mengaku belum dalam performa terbaiknya. Ia pun berjanji akan ada aktivitas yang lebih seru pada laga berikutnya.
“Pertama-tama, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada sebuah kejuaraan. Ini pertarungan pertama saya, dan pertarungan yang bagus untuk debut saya. Saya bertarung selama lima ronde,” kata Rasulov.
Ia sedikit kecewa karena meski memenangkan pertarungan tersebut, ia tidak berhak merebut sabuk MMA kelas ringan sementara. Pasalnya, mereka tidak dapat menyelesaikan uji penimbangan dan uji hidrasi tepat waktu.
Meski demikian, bintang asal Turki itu mengaku banyak belajar dari debutnya. Yang jelas mantan pemimpin divisi itu berhasil dikalahkannya pada laga perdananya di pentas dunia.
Pengalaman ini agak baru bagi saya, termasuk tes hidrasi. Jadi saya harap bisa lebih baik lagi. Ini pengalaman baru di satu sisi, jelas Rasulov.
Selain itu, Rasulov selaku ketua divisi ringan bisa dikatakan sudah mendapatkan tiket ke Liga Kristen sebagai calon pesaing. Juara dunia dua divisi itu saat ini absen karena cedera dan diperkirakan bisa kembali tahun ini.
“Ini bukan soal Christian Lee, ini soal sabuk. Saya akan bertarung dan merebut sabuk itu,” tutupnya.
Jika petarung tersebut kembali akhir tahun ini, Rusalov berhak menantang pemimpin divisi tersebut. Sementara itu, perwakilan Hyperion Fighters ini bisa tetap aktif dengan bertarung melawan peringkat lima besar kelas ringan.