Wonosobo, prestasikaryamandiri.co.id – Selama Lebaran 2024, Airnav Indonesia cabang Yogyakarta mencatat delapan laporan balon udara raksasa liar mendekati Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Keempat balon udara tersebut diduga berasal dari wilayah barat Kulon Progo.

Hal itu diungkapkan General Manager Airnav Indonesia Cabang Yogyakarta Zainal Arifin Harahap saat menghadiri Festival Balon Udara Raksasa di Alun-Alun Wonosobo, Jawa Tengah, Minggu (21/4/2024).

Saat itu, dia juga mengaku tidak ada gangguan atau kejadian atas ditemukannya balon udara yang mendarat di landasan pacu bandara beberapa waktu lalu.

Alhamdulillah tidak mengganggu aktivitas penerbangan karena saat itu kami langsung berkoordinasi dengan pihak bandara, polisi langsung menggeledah area sekitar bandara. Alhamdulillah tidak ada kejadian besar di Bandara Yogyakarta, kata Zainal.

Atas kejadian tersebut, ia berharap tidak ada lagi penerbangan balon udara ilegal karena penerbangan ilegal balon udara sangat membahayakan lalu lintas udara.

Berdasarkan informasi BMKG, kemungkinan dia berasal dari Kabupaten Kulon Progo Barat dan bukan Kabupaten Wonosobo. Saat itu kami sedang memperkirakan arah angin dan cuaca di wilayah Kabupaten Kulon Progo, kemungkinan di sekitar Bandara Kabupaten Kulon Progo Barat. ,” dia menambahkan.

Belum diketahui secara pasti asal muasal kedelapan balon liar tersebut, namun balon tersebut diyakini berasal dari wilayah barat dan timur Bandara YIA.

“Lokasi pastinya kita belum tahu, tapi perkiraannya ada dua kemungkinan, yakni di wilayah barat Bandara Kulon Progo dan timur bandara,” tutupnya.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *