Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Perusahaan panas bumi nasional PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) memberikan kabar menggembirakan terkait rencana pembagian dividen tahun anggaran 2023. Rasio pembayaran dividen diperkirakan lebih tinggi dibandingkan tahun fiskal sebelumnya.

Chief Financial Officer PT Pertamina Geothermal Energy Tbk Juricki Rio mengatakan PGEO membayar dividen dua kali pada tahun lalu sehingga rasio pembayarannya sebesar 14,96% dari laba bersih 2022. Dividen PGEO tahun 2022 diperkirakan sebesar Rp 10,87 per saham atau setara USD 30 juta.

“Rasio pembayaran dividen tahun anggaran 2023 akan lebih tinggi dibandingkan tahun lalu,” ujarnya kepada media di Jakarta, Rabu (5 Agustus 2024).

Berdasarkan laporan keuangan PGEO tahun 2023, perseroan berencana membagikan dividen tunai kepada pemegang saham berdasarkan rasio pembayaran maksimum 50% dari laba bersih setelah dicadangkan. Kebijakan ini disampaikan setelah proses penawaran umum perdana (IPO) dan mempertimbangkan kesehatan keuangan perusahaan secara keseluruhan.

Menurut manajemen PGEO, keputusan dividen ditentukan oleh berbagai faktor, antara lain laba ditahan, hasil usaha, arus kas, dan prospek bisnis masa depan.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *