Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Musim alpukat telah tiba dan ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia. Alpukat kaya akan manfaat kesehatan karena mengandung lemak sehat, antioksidan, vitamin dan mineral.
Buah ini juga mengandung hampir 30% kebutuhan harian potasium dan hampir 20% kebutuhan harian magnesium, yang penting untuk reaksi struktural dan kimia dalam tubuh.
Lalu apa saja manfaat alpukat bagi kesehatan? Demikian penjelasannya di Medicine Net, Selasa (3/12/2024).
1. Meningkatkan Energi: Alpukat membantu melawan kelelahan dan kantuk berkat lemak sehat yang memberikan energi tahan lama. Selain itu, vitamin C pada alpukat berperan penting dalam penyerapan zat besi dari makanan lain. Zat besi yang diserap dengan baik meningkatkan aliran oksigen ke tubuh, sehingga Anda merasa lebih energik dan waspada.
2. Mencegah Diabetes Alpukat mengandung molekul lemak khusus yang disebut avocatin B. Molekul ini memiliki kemampuan untuk mencegah proses seluler yang dapat menyebabkan diabetes tipe 2. Dengan mengonsumsi alpukat, Anda dapat mengurangi risiko terkena penyakit ini, terutama karena mengandung lemak sehat. tanpa meningkatkan jumlah gula dalam darah.
3. Kesehatan Jantung: Alpukat merupakan sumber lemak tidak sehat yang membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh. Selain itu, alpukat mengandung pitosterol yang mengurangi risiko penyakit jantung. Kandungan potasium pada alpukat juga membantu menjaga keseimbangan cairan dan mendukung kesehatan jantung, sedangkan kadar natrium yang rendah menstabilkan aliran darah.
4. Kesehatan Otak: Alpukat kaya akan folat, yang membantu meningkatkan aliran darah ke otak dan mendukung fungsi otak yang optimal. Folat juga dapat membantu mengurangi gejala depresi. Selain itu, alpukat mengandung senyawa yang mendukung produksi bahan kimia di otak yang mengatur suasana hati, tidur, dan nafsu makan. Kandungan vitamin E-nya juga penting dalam mencegah penurunan fungsi otak terkait penyakit Alzheimer.
5. Kesehatan Ginjal dan Hati: Senyawa dalam alpukat terbukti bermanfaat dalam melindungi hati dan ginjal dari kerusakan. Senyawa ini bekerja dengan mengontrol aliran air dan nutrisi melalui organ-organ tersebut, sehingga membantu menjaga organ berfungsi dengan baik dan mencegah kerusakan jangka panjang.
6. Kesehatan Pencernaan Alpukat mengandung banyak serat yang meningkatkan kesehatan sistem pencernaan. Serat ini membantu meningkatkan pergerakan usus secara teratur, mencegah sembelit dan mendukung pencernaan. Selain itu, mengonsumsi alpukat akan membantu Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga Anda bisa mengontrol nafsu makan dan mencegah makan berlebihan.
7. Kesehatan Kulit Alpukat mengandung vitamin C dan E yang keduanya penting untuk menjaga kulit tetap sehat, halus, dan bercahaya. Vitamin C mendukung produksi kolagen yang penting untuk regenerasi kulit, sedangkan vitamin E berperan sebagai antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, lemak berbahaya dalam alpukat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi, melindungi kulit, dan menjaga kesehatan epidermis.
8. Kesehatan mata: Alpukat mengandung dua antioksidan penting, yaitu lutein dan zeaxanthin, yang melindungi mata dari kerusakan terkait usia seperti degenerasi makula. Kedua senyawa ini membantu menjaga kelembapan mata, mencegah mata kering, dan mendukung penglihatan yang lebih baik seiring bertambahnya usia.
Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal, dianjurkan mengonsumsi dua sendok makan buah alpukat atau sepertiga setengah buah alpukat. Alpukat memiliki 55 kalori dan 5 gram lemak per porsi, jadi perhatikan asupan kalori dan lemak harian Anda saat memakannya.