JAKARTA, prestasikaryamandiri.co.id – Ikang Fawzi, suami mendiang Marissa Haque, merasakan kesakitan yang mendalam sejak ditinggal istrinya 38 tahun lalu.

Meski begitu, Ikang Fawzi mampu menyampaikan pesan penting kepada para tamu yang menghadiri acara tahlilan di rumah. Hal itu diungkapkan putri Ikang dan Marissa, Chiki Fawzi.

“Ayahku selalu berkata, sayangi istrimu selagi dia masih di sini, bahagiakan dia, bahagiakan dia, dan jangan sakiti dia. Karena ketika dia pergi, kamu merasakan kehilangan yang sangat besar dan merasa tak berarti apa-apa selain dia. Ayah juga mengatakan, doakan istrimu. “Inilah kami yang sekarang. Benar-benar menjadi inspirasi bagi kami,” kata Chiki Fawzi, Jumat (4/10/2024).

Meski Aikang berusaha untuk memberdayakan dirinya, ia tetap membutuhkan dukungan dari anak-anaknya.

“Ayahku pernah berkata bahwa setelah ibuku meninggal, separuh jiwanya hilang. Ayahku sering mendoakan ibuku, dan setelah itu, pada malam hari, ayahku masih menemaninya. Paman Ferrisalim berkata, kamu seharusnya aku jaga. dari ayahku dan biarkan aku meninggalkannya dan melakukan perubahan,” kata Chiki.

Chiki juga berterima kasih kepada para sahabat, keluarga, dan masyarakat yang telah mendoakan ibunya.

“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan dukungan yang berkelanjutan dari keluarga kami,” kata pemilik Marsha Chikita Fawzi.​

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *