Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Saham Asia melemah pada Senin (9/9/2024) setelah Wall Street melemah akhir pekan lalu setelah data ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS) yang agak lemah menambah kekhawatiran terhadap perekonomian.
Indeks Nikkei 225 berada di sekitar level terendah dalam hampir sebulan pada perdagangan pagi dan turun 0,5% pada 36,215.75 pada akhir perdagangan.
Saham-saham di pasar Tiongkok juga menderita setelah data inflasi yang lebih buruk dari perkiraan mengecewakan investor. Indeks Hang Seng Hong Kong turun 2,2% menjadi 17.068,34 poin, dan Indeks Komposit Shanghai turun 1,2% menjadi 2.731,70 poin.
Sementara itu, S&P/ASX 200 di Australia turun 0,3% menjadi 7.988,10. Sedangkan indeks Kospi Korea Selatan turun 0,4% menjadi 2.534,11.
Pada akhir pekan lalu, S&P 500 turun 1,7% menjadi ditutup pada 5.408,42, mengakhiri minggu terburuk sejak Maret 2023. Indeks Komposit Nasdaq turun 2,6% menjadi 16.690,83 poin. Sedangkan Dow Jones Industrial Average turun 1% menjadi 40.345,41.