Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Sebanyak 40 warga negara Indonesia (WNI) dan satu warga negara asing (WNA pasangan WNI) dievakuasi dari Lebanon. Mereka tiba dengan selamat di Indonesia, Senin (7/10/2024). Diketahui, masih ada ratusan WNI yang bertahan di Lebanon meski negara tersebut diserang Israel.
Dikutip laman resmi Kementerian Luar Negeri hari ini, 41 orang tersebut dievakuasi dari dua penerbangan komersial.
Mereka menempuh perjalanan jauh, darat dari Lebanon ke Damaskus, Suriah, lalu Amman di Yordania. Mereka dibagi menjadi dua gelombang untuk mengungsi. Rombongan pertama berangkat pada 2 Oktober 2024, sedangkan rombongan kedua berangkat keesokan harinya.
WNI tersebut dievakuasi setelah KBRI Beirut yang mulai beroperasi pada 4 Agustus 2024 menyatakan status siaga. Namun saat ini terdapat 116 WNI yang masih tinggal di Lebanon dan mayoritas memilih menetap di sana.
WNI yang datang hari ini berjumlah 26 laki-laki dan 15 perempuan, semuanya dalam keadaan sehat. Mereka berasal dari berbagai daerah di Indonesia yakni Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, dan Bali.
Nantinya, mereka akan dikembalikan ke daerah asal masing-masing melalui koordinasi lintas kementerian/lembaga/lembaga.
Kementerian Luar Negeri kembali menghimbau kepada WNI yang masih berada di Lebanon untuk terus meningkatkan kewaspadaan, menghindari tempat rawan, membatasi pergerakan pada keperluan penting dan mengikuti instruksi evakuasi dari KBRI Beirut.
Kementerian Luar Negeri juga mengimbau WNI yang berencana melakukan perjalanan ke Lebanon, Suriah, Iran, Israel, Palestina, dan Yaman untuk menundanya hingga situasi aman.
