Beijing, prestasikaryamandiri.co.id – Delapan orang tewas dan 17 luka-luka pada Sabtu (16/11/2024) dalam serangan pisau di sebuah sekolah kejuruan di China timur. Polisi mengatakan bahwa tersangka adalah siswa yang lebih tua yang gagal dalam ujian dan ditangkap.
Serangan itu terjadi pada Sabtu malam di Institut Seni dan Teknologi Kejuruan Wuxi di Yixing, Provinsi Jiangsu. Polisi mengatakan tersangka adalah mantan siswa sekolah berusia 21 tahun yang seharusnya lulus tahun ini tetapi gagal dalam ujiannya.
“Dia kembali ke sekolah untuk melampiaskan amarahnya dan itu adalah pembunuhan,” kata polisi.
Sekolah dengan 12.000 siswa dari seluruh dunia ini terletak 150 km sebelah barat Shanghai. Sekolah ini menawarkan pendidikan antara lain di bidang seni, desain, keramik dan fashion.
Polisi mengatakan bahwa layanan darurat dikirim untuk merawat korban luka dan memantau mereka yang terkena dampak serangan tersebut. Tidak ada video penyerangan di media sosial. Pihak berwenang dapat menghapus postingan dari berbagai platform.
Kejahatan pisau dengan kekerasan jarang terjadi di Tiongkok. Pisau banyak digunakan karena senjata api dikontrol dengan ketat, namun serangan fatal jarang terjadi.
Awal pekan ini, seorang pria berusia 62 tahun menewaskan 35 orang dan melukai lebih dari 40 lainnya ketika ia berkendara di kota Zhuhai, Tiongkok selatan.
Pengguna web mengatakan mereka terkejut dengan dua kematian minggu ini. “Hal ekstrem apa yang harus dilakukan orang-orang ini?” – kata salah satu pengguna Weibo.
“Keamanan kampus perlu ditingkatkan, perlu dilakukan edukasi kesehatan mental lebih banyak lagi agar drama seperti ini tidak terulang kembali,” kata netizen lainnya.
“Kesenjangan antara si kaya dan si miskin semakin lebar. Setiap orang harus bekerja untuk mencari nafkah akhir-akhir ini,” keluh pengguna lain di Weibo.
