AJakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Pemerintah mengakui ancaman kejahatan siber kini semakin meningkat. Oleh karena itu,  dukungan sumber daya dan peraturan diperlukan untuk mengadopsi dan memperkuat langkah-langkah keamanan siber atau digital.

“Penyusunan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) merupakan langkah pemerintah untuk melindungi aset dan data pribadi dari semakin besarnya ancaman kejahatan dunia maya,” kata Staf Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan yang terdiri dari pakar ideologi dan konstitusi. . Kementerian. , Irjen (Pol) Andry Wibowo pada acara Cyber ​​Security Summit ITSEC 2024, Jakarta, Rabu (21/8/2024).

Lanskap keamanan siber di Indonesia saat ini semakin kompleks dan menantang seiring meningkatnya ancaman siber akibat transformasi digital di berbagai industri.

Menurutnya, pemerintah inovatif dalam mendukung terciptanya keamanan digital dan infrastruktur informasi penting di Indonesia. “Kami akan bekerja sama dan berbagi informasi untuk memperkuat situasi keamanan siber di Indonesia,” ujarnya.

Senada, Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad mengatakan Indonesia juga menjadi sasaran ancaman serangan siber dari seluruh dunia. “Kolaborasi antara pemerintah dan pakar keamanan siber diperlukan untuk mengembangkan solusi terhadap tantangan keamanan siber dan mendorong kebijakan untuk memperkuat keamanan siber di Indonesia,” jelas Fadel.

Sementara itu, Joseph Edi Hut Lumban Gaol, Presiden Direktur PT Iytsec Asia Tbk (CYBR), penyedia layanan keamanan informasi terbesar di kawasan Asia-Pasifik, menjelaskan bahwa data telah menjadi aset berharga di tengah meningkatnya kebutuhan akan teknologi digital.

Pelanggaran data akibat kebocoran dan pelanggaran dapat mengakibatkan denda finansial yang signifikan, hilangnya pendapatan, dan biaya pemulihan yang tinggi. Selain itu, data yang salah dikelola dapat menghambat proses operasional, produktivitas, dan mengganggu rantai pasokan perusahaan. “Pengelolaan data yang tidak bijaksana membuat kami merasa kehilangan uang,” ujarnya. 

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *