Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Samsung berencana membekali varian standar dan lebih banyak dari seri Samsung Galaxy S25 dengan chipset Ekinos 2500 generasi baru. semua lini perangkat.
Seperti diberitakan Gizchina, Selasa (8/10/2024), rendahnya tingkat produksi chip Ekinos 2500 dapat menghambat kemampuan Samsung dalam memproduksi unit yang cukup untuk memenuhi jadwal peluncuran seri Galaxy S25 tepat waktu. Sebelumnya, Samsung menggunakan kombinasi chip Ekinos dan Snapdragon di perangkat andalannya.
Business Korea mengungkapkan lebih banyak informasi mengenai masalah ini. Rendahnya hasil produksi teknologi 3nm Samsung mungkin menjadi alasan utama kurangnya chip Ekinos 2500. Meskipun angka produksi secara spesifik belum diungkapkan, namun hal ini menunjukkan besarnya tantangan dalam mencapai hasil produksi yang optimal di industri semikonduktor.
Jika Samsung akhirnya beralih menggunakan chip Snapdragon untuk semua model Galaxy S25, hal ini dapat berdampak negatif pada divisi semikonduktornya. Sebelumnya, Samsung juga mengalami penurunan performa akibat hilangnya pesanan dari Nvidia dan Apple yang memilih TSMC untuk memproduksi chip AI-nya.
Sejauh ini Samsung telah menggunakan chip MediaTek untuk beberapa lini smartphone kelas menengahnya. Namun kabar terbaru menunjukkan bahwa Samsung mungkin sedang mempertimbangkan Dimensity 9400 untuk salah satu varian Galaxy S25. Informasi tersebut didukung oleh postingan di blog Google DeepMind yang mengungkap kolaborasi MediaTek pada chipset andalan 5G yang akan digunakan di perangkat Samsung.
Kesulitan produksi Ekinos 2500 bisa jadi menjadi alasan utama perubahan ini. Galaxy S25 Ultra kemungkinan besar akan menggunakan Snapdragon 8 Gen 4, sementara model lain mungkin beralih ke Dimensity 9400, yang menawarkan performa serupa. Dalam beberapa skenario, chipset MediaTek mungkin merupakan alternatif yang lebih unggul.