New York, prestasikaryamandiri.co.id – Video yang beredar di media sosial menunjukkan penembak jitu Dinas Rahasia Amerika memantau kampanye Donald Trump di Butler, Pennsylvania, saat penembakan terjadi.
Video tersebut memperlihatkan penembak jitu mengambil posisi di dekat panggung kampanye tempat Donald Trump sedang berpidato. Dia sepertinya sedang menunjuk sesuatu.
Penembak kemudian bereaksi dengan melepaskan tembakan beberapa detik setelah Trump tertembak dan meraih telinganya serta menutupinya dengan meja di panggung pidato.
Rekaman video tersebut diunggah pemilik akun @Cancelcloco di Instagram.
“Jadi mereka mengarahkan senjatanya ke arah si penembak dan tidak melihatnya mengambil posisi? Tapi kemudian mereka keluar beberapa detik setelah dia menembak?” tulisnya.
FBI telah mengidentifikasi tersangka penembakan itu sebagai Thomas Matthew Crooks (20) dari Bethel Park, Pennsylvania. Crooks ditembak dan dibunuh oleh petugas yang menyamar di tempat kejadian.
Menurut catatan pemilih negara bagian Pennsylvania, Crooks berasal dari Bethel Park, Pa., dan terdaftar sebagai anggota Partai Republik.
Rekaman dan pernyataan di Instagram itu mendapat respons dari warganet. Kebanyakan netizen menuliskan komentar yang menyindir atau menanyakan apa yang sebenarnya terjadi setelah penembakan Trump.
“Jadilah penembak jitu yang hebat lagi sekarang,” komentar pemilik akun @sam.cast.aero
Pernyataan ini menyindir slogan kampanye Trump “Make America Great Again”.
“Mereka memerlukan penyelidikan serius atas apa yang terjadi di sini,” tulis pemilik akun @dc_draino.