JAKARTA, prestasikaryamandiri.co.id – Atalanta menang dramatis melawan Fiorentina pada laga leg kedua semifinal Piala Italia di Stadion Giwis, Bergamo, Rabu atau Kamis pagi (25/4/2024) WIB.

Kemenangan itu membawa Atalanta ke final Piala Italia. La de Florence menang agregat 4-2 melawan Fiorentina.

Berbekal kemenangan 1-0 di leg pertama, Fiorentina menyerang sejak awal leg kedua, demikian catatan laman resmi Liga Italia.

Nico Gonzalez dan Andrea Bellotti menguji kiper tuan rumah Marco Carnesecchi, namun Atalanta-lah yang unggul dalam peluang pertama mereka pada menit kedelapan.

Gianluca Scamacca mengirimkan umpan kepada Teun Koopmeiners dalam skema serangan balik dan Kopmeiners dengan tenang berhasil menaklukkan kiper Pietro Terraciano dengan sundulan ke sudut gawang. Dalam gol tersebut, kedudukan keseluruhan menjadi 1-1.

Tak lama setelah itu, Atlanta kembali mencetak gol melalui tendangan Scamakka di pojok atas gawang. Namun wasit menganulir gol tersebut karena Koopmeiners sebelumnya melakukan pelanggaran terhadap Lucas Beltran.

Setelahnya, kedua tim punya beberapa peluang, namun di babak pertama, keunggulan Atlanta menjadi 1-0.

Di awal babak kedua, tepatnya menit ke-53, Fiorentina harus bermain dengan sepuluh orang. Nikola Milenkovic menerima kartu merah. Scamacca terlihat melakukan tekel keras saat bersiap menembak di tepi kotak penalti.

Meski bermain dengan 10 pemain, Fiorentina selalu bermain menyerang. Hal itu ditunjukkan sepuluh pemainnya yang mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-68.

Tendangan bebas Cristiano Biraghi disambut sundulan Lucas Martinez yang membuahkan gol. Skor agregat kini berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Fiorentina.

Pertandingan semakin menarik karena Atalanta kembali unggul pada menit ke-75 saat umpan silang Matteo Ruggeri melambung ke tanah dan kemudian tertahan di gawang Fiorentina lewat sepakan voli Scamacca. Gol tersebut kemudian membuat skor agregat menjadi 2-2.

Fiorentina mengubah skor untuk ketiga kalinya pada menit ke-95 lewat tendangan Ademola Lookman. Gol tersebut sempat diperiksa kemungkinan offside, namun setelah ditinjau VAR, gol Lookman tetap dikuatkan.

Permainan Atalanta semakin lengkap pada menit ke-98 ketika pemain pengganti Mario Pasalic mencetak gol melalui serangan balik, kombinasi Scamacca dan Lookman mengirimkan umpan terobosan, yang dikonversi Pasalic untuk menyenangkan penonton tuan rumah.

Daftar pemain:

Atalanta: Marco Karnesechi, Berat Zimsiti, Issac Hien, Sead Kolasinac (Mario Pasalic 70′), David Zappacosta (Aleksi Miranchuk 74′), Ederson (Ademola Lookman 70′), Maarten de Roon, Matteo Ruggeri, Teun Koplukama, Charles de Scaliger di Kettler

Pelatih: Gian Piero Gasperini

Fiorentina: Pietro Terraciano, Dodo (Michael Kayode 83′), Nikola Milenkovic, Luca Ranieri, Giacomo Bonaventura, Rolando Mandragora (Pietro Comuzzo 83′), Nicolas Gonzalez, Lucas Beltran (Alfred Duncan 60′), Cristian Cocona 83′). Bellotti (Lucas Martinez 55′)

Pelatih: Vincenzo Italiano

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *