Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Pelatih Timnas U-23 Indonesia Shin Tae-yong membeberkan kunci kebangkitan Garuda Muda di Piala Asia U-23 2024 usai menelan kekalahan menyakitkan 0-2 di laga pembuka melawan tuan rumah Qatar. di Stadion Jassim bin Hamad di Doha Senin lalu (15 April 2024).

Pada laga tersebut, Garuda Muda kalah 0-2 melalui gol penalti Khalid Ali Sabah dan Ahmed Al-Rawi dengan beberapa keputusan wasit yang negatif, termasuk penalti untuk Qatar dan kartu merah untuk Ivar Jenner.

Usai kemenangan tersebut, para pemain Garuda Muda kaget dan pelatih STY mendapat tugas besar mempersiapkan tim untuk laga selanjutnya.

Pelatih asal Korea Selatan itu kemudian memberikan semangat kepada para pemainnya untuk melupakan kekalahan melawan Qatar dan fokus pada laga melawan Australia yang mereka menangkan tipis 1-0 berkat gol Komang Teguh.

“Saya meminta para pemain untuk melupakan pertandingan pertama melawan Qatar. Sekarang kami harus melanjutkannya,” kata STY dalam siaran pers resmi PSSI, Senin (22 April 2024).

Usai kemenangan melawan Australia di laga kedua, STY menyebut kepercayaan diri timnya sudah kembali.

Kepercayaan diri itu membuahkan hasil manis saat kedua tim merayakan kemenangan 4-1 atas Jordan pada laga final di Stadion Abdullah bin Khalifa Doha, Minggu (21/04/2024).

“Saat saya bersiap untuk pertandingan malam ini, saya mengatakan kepada para pemain bahwa kami harus bermain dengan percaya diri, seperti yang mereka tunjukkan di lapangan,” kata pelatih berusia 53 tahun itu usai mengalahkan Jordan.

Mengenang pertemuan dengan Qatar, STY menyebut keputusan kontroversial dalam laga yang merugikan Indonesia itu sebagai “kartun”.

Ia yakin jika wasit Nasrullo Kabirov menjalankan tugasnya dengan adil, hasil pertandingan akan berbeda.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *