Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Peragaan busana Red Sea Fashion Week yang digelar pada 16-18 Mei 2024 di Riyadh, Arab Saudi mengejutkan banyak orang. Pasalnya, dalam acara tersebut juga dipamerkan koleksi pakaian renang karya desainer asal Maroko, Yasmina Qanzal.

Layaknya pertunjukkan baju renang, model unggulan tampil dengan bagian tubuh sedikit terbuka. Hanya saja masih ada batasan yang dipertahankan Yasminal Qanzal.

Benar, negara ini sangat konservatif. Kami berusaha menampilkan sisi elegan dari pakaian renang yang bisa mewakili dunia Arab, jelas Yasmina Qanzal, dikutip MSN, Senin (20/05/2024).

Bertentangan dengan anggapan umum, beberapa perwakilan dunia seni yang datang ke pameran pakaian renang memberikan komentar positif terhadap acara tersebut. Bahkan, mereka menilai acara tersebut merupakan langkah besar bagi Arab Saudi. Red Sea Fashion Show 2024 di Riyadh, Arab Saudi juga menampilkan peragaan pakaian renang yang pertama dalam sejarah Arab Saudi. – (Google/-)

“Ini pertama kalinya Arab Saudi menampilkan pakaian renang di tempat terbuka. Tentu kenapa tidak,” jelas Shouq Mohammad yang juga berprofesi sebagai konten kreator gaya fesyen.

Nah apa saja fakta menarik dari pameran pakaian renang yang berlangsung di Riyadh, berikut beberapa di antaranya.

1. Peragaan busana Laut Merah

Pertunjukan pakaian renang Yasmina Qanzal merupakan bagian dari rangkaian acara Red Sea Fashion Show. Jadi peragaan busana tidak hanya menampilkan pakaian renang saja. Digelar selama 3 hari, Red Sea Fashion Show menjadi ajang bagi para desainer Timur Tengah untuk menampilkan koleksi fashion terbarunya.

2. Masukkan riwayat

Pameran pakaian renang Yasminal Qanzal langsung mengukir sejarah karena pertama kali digelar di Arab Saudi. Red Sea Fashion Show 2024 di Riyadh, Arab Saudi juga menampilkan peragaan pakaian renang yang pertama dalam sejarah Arab Saudi. – (Google/-)

3. Baju renang satu potong

Satu-satunya pakaian renang yang diperbolehkan tampil di peragaan busana adalah pakaian renang one-piece. Pakaian renang dua potong yang memperlihatkan bagian tubuh lebih terbuka masih tidak diperbolehkan di tempat umum.

4. Bagian dari reformasi sosial yang diprakarsai oleh Pangeran Mohammad bin Salman

Pangeran Mohammed, yang menjadi pewaris takhta pertama pada tahun 2017, telah meluncurkan serangkaian reformasi sosial yang dramatis dalam upaya untuk melunakkan citra keras Arab Saudi. Selain memperbolehkan perempuan mengemudikan mobil sendiri, Pangeran Salman juga mendorong industri fashion berkembang pesat.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *