Teheran, prestasikaryamandiri.co.id – Pada Senin (20/5/2024), para pemimpin negara Eurasia, kawasan yang terdiri dari dua benua, Eropa dan Asia, menyampaikan duka atas meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi dan pejabat senior pemerintah lainnya. . dalam kecelakaan helikopter di Provinsi Azerbaijan, Iran.

Pada Senin pagi, Teheran membenarkan bahwa Raisi, bersama Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian dan pejabat lainnya, tewas dalam kecelakaan helikopter pada Minggu (19/5/2024).

Dalam surat yang ditujukan kepada Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei, Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev mengumumkan negaranya dikejutkan dengan kabar meninggalnya Raisi.

“Di hadapan Presiden SEED Ibrahim Raisi, rakyat Iran kehilangan seorang politisi yang bekerja dan mengabdikan dirinya sepanjang hidupnya. Almarhum akan hidup selamanya di hati kami,” kata Aliyev dalam surat yang diterbitkan oleh Kepresidenan Azerbaijan.

Ia mengatakan bahwa rakyat Azerbaijan turut berduka cita kepada rakyat Iran dan menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban meninggal.

Sementara itu, Presiden Belarus, Alexander Lukashenko, bersikap sabar terhadap Khamenei. Ia mengatakan Raisi akan tercatat dalam sejarah sebagai pemimpin bijaksana yang mengabdikan seluruh hidupnya untuk melayani rakyat Iran.

“Saya akan selalu mengingat dengan baik pertemuan dengan Bapak Presiden, teman dekat Belarus. Dalam pidatonya dengan Presiden Belarus, dia berkata: “Namanya tertulis dalam hubungan antar negara kita”.

Presiden Kazakhstan, Uzbekistan dan Armenia Presiden Kazakhstan, Kassim-Jomart Tokayev, turut berduka cita atas meninggalnya Raisi dalam telegram yang diterbitkan oleh kantor berita kepresidenan Acorda.

Ia menjelaskan, Raisi merupakan politisi yang bekerja tanpa kenal lelah sepanjang hidupnya untuk mengabdi pada kepentingan Iran, meningkatkan taraf hidup masyarakat, dan menjaga keamanan di kawasan.

Sementara itu, Presiden Uzbekistan, Shavkat Mirziyoyev, mengirimkan surat kepada Khamenei untuk menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Raisi. Menteri Penerangan Negara, Sherzod Asadov, mengumumkan bahwa mendiang presiden berkontribusi pada pengembangan kerja sama antara Uzbekistan dan Iran.

Di tempat lain, Presiden Armenia Vaghan Khachaturian menyampaikan belasungkawa dan dukungannya kepada Khamenei, pemerintah Iran, dan rakyat atas kematian Raisi.

Presiden Tajikistan dan Turkmenistan, Presiden Tajikistan Emomali Rahmon pun turut menyampaikan duka atas meninggalnya Raisi. Dia menggambarkan Raizi sebagai politisi yang luar biasa. “Kami menghargai kontribusi Anda terhadap pengembangan hubungan antara Tajikistan dan Iran,” katanya.

Menurut pernyataan Kementerian Luar Negeri Turkmenistan, Presiden Serdar Berdimuhamedov dan Ketua Dewan Rakyat Turkmenistan Gurbanguly Berdimuhamedov menyampaikan belasungkawa kepada pimpinan Iran atas meninggalnya Raisi.

Pada Minggu (19/5/2024), sebuah helikopter yang membawa sembilan orang jatuh di pegunungan barat laut Iran, menewaskan seluruh penumpangnya. Kesembilan orang tersebut adalah Presiden Iran, Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdolakhian, Gubernur Provinsi Timur Azerbaijan, Malek Rahmati, Imam Sholat Jumat, Tabriz, Mohammad Ali Alehashem. Selain itu, pilot, co-driver, kepala kru, petugas keamanan dan penjaga lainnya.

Ebrahim Raisi terbang dalam konvoi tiga helikopter. Namun hanya dua yang mencapai target. Raisi mengunjungi provinsi barat laut untuk meluncurkan proyek bendungan bersama Presiden Azerbaijan, Ilham Aliyev di Jolfa.

Kabar ini menyisakan duka mendalam bagi masyarakat Iran. Raisi adalah mantan kepala peradilan Iran yang menjadi presiden kedelapan negara itu. Mantan jaksa dan hakim itu terpilih pada Pilpres 2021.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *