JAKARTA, prestasikaryamandiri.co.id – Tunggal kedua Indonesia, Jonathan Christie, mengalahkan Cho Jeoniop pada laga ketiga perempat final Piala Thomas 2024, saat memimpin Indonesia 2-1.
Jonathan Christie menang 17-21, 21-17, 21-10 melawan Cho pada babak semifinal Piala Thomas 2024 di Chengdu High Tech Zone Sports Center Gymnasium, Jumat (3/5/2024) di Chengdu, China.
“Alhamdulillah terima kasih, senang sekali, senang sekali, tapi ingat kenangan buruk Asian Games lalu. Saat Ginting menang dan kalah di ganda pertama, skornya 1-1. “Saya masih ingat waktu itu dan sejujurnya ini yang pertama. Pertandingan itu berdampak besar pada permainan saya,” kata Jonathan Christie.
Menurut Jonathan Christie, sapaan akrab Jojo, ia menguasai permainan pada tiga poin pertama, namun setelah itu lawan mampu bermain lancar.
“Di game kedua, saya mencoba segala cara untuk mengubah strategi dan mengembalikan kepercayaan diri. Semuanya berakhir,” ucapnya.
Jonatan Christie mengaku punya kendala di lapangan. Namun, ada perasaan tidak ingin kalah. Saya tidak ingin mengulangi kejadian tidak menyenangkan di Asian Games, bisa jadi kemenangan kedua, kemenangan ketiga, kemenangan keempat, kata pemain asal Jakarta itu. .
Sebelumnya, Korea sempat bermain imbang 1-1 pada laga ganda pertama perempat final Piala Thomas 2024 setelah Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana kalah dari Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae.
Berada di posisi dua besar, Fikry/Buggs menyerah dua game berturut-turut di semifinal Piala Thomas 15–21, 12–21.
Fikri sangat kecewa dengan kekalahan tersebut. Katanya, kami kecewa dengan cara bermain kami hari ini, kami mohon maaf kepada tim karena tidak bisa mencetak gol.
Ia mengamini Kang/Seo bermain terlalu cepat hari ini. Fikri/Bagas tidak diperbolehkan mengembangkan permainan. “Itu melenceng sejak awal jadi kami selalu berada di bawah tekanan,” katanya.
Pada laga kedua putra, Indonesia langsung menurunkan Fajr Alfian/Daniel Marthin. Saya yakin Fajr/Daniyal mampu menyumbang poin. Saya tahu level mereka selama latihan, kata Fikri.
Menurut Bagus, sudah ada kesepakatan dengan tim bahwa mereka harus bermain tunggal terlebih dahulu. “Tidak ada ketegangan, hanya saja permainan kami tidak keluar,” ujarnya.
Sebelumnya, tunggal putra asuhan Anthony Sinisuka Ginting memenangi tiga pertandingan sehingga membawa Indonesia unggul 1-0 atas Korea Selatan di perempatfinal Piala Thomas 2024.
Pada laga pertama semifinal Piala Thomas, Anthony Ginting mengalahkan pemain muda Jeon Ji Hyeok 14-21, 21-16, 21-16.