JAKARTA, prestasikaryamandiri.co.id – Pemerintah Indonesia, khususnya melalui program yang diusung oleh Presiden baru terpilih Prabowo Subianto, mengembangkan program makan gratis untuk 82,9 juta penduduk dengan pemberian susu sapi yang ditujukan untuk ibu hamil dan anak sekolah. . .
Berdasarkan statistik Kementerian Pertanian, kebutuhan susu Indonesia kini mencapai 4,3 juta ton per tahun, sehingga Indonesia menghadapi kendala besar dalam produksi susu sapi.
Sebab kebutuhan nasional hanya 22,7 persen yang bisa dipenuhi dari produksi dalam negeri dan sisanya harus diimpor.
Persoalan penggantian susu sapi dengan susu ikan pun muncul. Meski demikian, susu ikan masih dipertimbangkan sebagai alternatif pengganti susu sapi.
Susu ikan mungkin terdengar aneh, namun mengingat melimpahnya sumber daya ikan di Indonesia, produksi susu ikan bisa sangat besar.
Susu ikan adalah sebutan untuk cairan berwarna putih kekuningan yang dikeluarkan ikan betina pada saat pemijahan atau pemijahan.
Secara teknis merupakan tepung ikan yang mengandung telur ikan dan banyak nutrisi untuk perkembangan awal larva. Meski susu dari mamalia seperti sapi atau kambing tidak begitu umum, susu ikan memiliki berbagai manfaat kesehatan dan nutrisi.
Oleh karena itu, susu ikan digunakan sebagai alternatif pengganti susu sapi untuk program makan gratis. Berikut beberapa manfaat susu ikan dilansir Healthline, Selasa (10/9/2024).
1. Tinggi protein, susu ikan dikenal sebagai sumber protein berkualitas tinggi, kaya akan asam amino esensial yang merupakan komponen penting tubuh untuk berbagai fungsi penting, termasuk perbaikan jaringan dan pertumbuhan otot.
Karena protein dan asam amino ini tidak diproduksi oleh tubuh sendiri, susu ikan merupakan pilihan yang baik bagi mereka yang ingin mendapatkan jumlah protein yang tepat.
2. Kaya Asam Lemak Omega-3 Meski tidak kaya asam lemak omega-3 seperti ikan berminyak lainnya, ikan perah mengandung lemak bermanfaat ini.
Omega-3 dikenal karena khasiatnya yang menyehatkan jantung, termasuk mengurangi risiko penyakit jantung, mengurangi peradangan, dan menjaga kesehatan otak.
3. Mengandung vitamin A, B, D, E. Ikan dalam susu ikan kaya akan berbagai vitamin dan mineral yang bermanfaat bagi kesehatan.
Mengonsumsi ikan dapat memberikan vitamin penting B, E, A dan D, serta mineral penting seperti kalsium, seng, fosfor, magnesium, zat besi, tembaga, kalium dan selenium, yang semuanya berperan dalam meningkatkan fungsi tubuh. kesejahteraan
4. Meningkatkan Fungsi Sistem Kekebalan Tubuh Susu ikan mengandung selenium yang penting untuk menjaga kesehatan tiroid dan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, susu ikan kaya akan asam lemak omega-3 dan vitamin D yang mendukung sistem kekebalan tubuh dan mengatur reaksi peradangan dalam tubuh.
Kombinasi nutrisi ini mampu menurunkan risiko penyakit autoimun. Penelitian juga menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 dapat meningkatkan aktivitas sel kekebalan, membantu tubuh melawan infeksi.
5. Meningkatkan fungsi otak Susu ikan mengandung asam lemak omega-3 yang sangat penting untuk kesehatan otak. Omega-3, terutama DHA (docosahexaenoic acid), membantu menjaga fungsi kognitif dan kesehatan struktur otak.
Mengkonsumsi susu ikan meningkatkan daya ingat, konsentrasi dan kemampuan belajar. Selain itu, DHA berperan melindungi otak dari penurunan fungsi seiring bertambahnya usia dan dapat mengurangi risiko gangguan neurodegeneratif seperti Alzheimer.