Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Jamur pada dinding dinilai menjadi masalah yang mengganggu keindahan ruangan. Biasanya jamur di dinding berwarna hitam.
Namun tahukah Anda kalau jamur ini ternyata berbahaya bagi kesehatan? Jamur murex tak hanya merusak kecantikan, tapi juga bisa berdampak serius bagi kesehatan tubuh.
Berbagai jenis jamur dapat tumbuh di dinding yang lembab, beberapa di antaranya bersifat patogen dan berbahaya bagi manusia. Berikut jenis-jenis jamur tembok yang patut diwaspadai, seperti dikutip NCBI, Jumat (17/5/2024).
1. Aspergillus Aspergillus adalah sejenis jamur berwarna hitam kehijauan atau coklat yang dapat menyebabkan gangguan pernafasan, alergi, dan aspergillosis, yaitu infeksi paru-paru yang serius. Jamur ini tumbuh pada suhu 20 hingga 37 derajat Celcius, dengan kelembapan tinggi, pH asam atau netral, dan pada substrat yang kaya bahan organik.
Terdapat lebih dari 200 spesies aspergillus, beberapa di antaranya berbahaya. Misalnya fumigatus yang menyebabkan aspergillosis, flavus yang menghasilkan aflatoksin yang bersifat toksik dan hepatotoksik, serta nidulan yang menyebabkan infeksi telinga, sinus, dan mata.
2. Penicillium Penicillium merupakan jamur berwarna biru kehijauan atau putih, dapat memicu alergi, infeksi saluran pernapasan, dan menghasilkan mikotoksin yang berbahaya. Beberapa spesies penicillium yang berbahaya, antara lain citrinum yang menghasilkan asam citrinine yang merusak ginjal, expansum yang menghasilkan patulin yang merusak otak dan saraf, serta roqueforti yang menghasilkan roquefortine C yang bersifat karsinogenik.
3. Cladosporium Jamur berwarna hitam atau coklat kehijauan ini dapat menyebabkan alergi dan infeksi saluran pernapasan. Beberapa jenis, seperti cladosporioides, dapat menyebabkan cladosporiosis, infeksi pada kulit, paru-paru, dan mata. Paparan cladosporium dapat memicu alergi pernafasan dengan gejala seperti bersin, hidung tersumbat, mata berair dan gatal-gatal. Selain manusia, jamur ini juga dapat menginfeksi tanaman.
4. Aureobasidium Aureobasidium merupakan salah satu jenis jamur yang banyak ditemukan di seluruh dunia. Jamur ini dapat ditemukan di tanah, buah, kayu dan beberapa tanaman udara. Di dalam ruangan, aureobasidium sering tumbuh di tempat lembab seperti kamar mandi dan dapur. Gejala umum paparan jamur aureobasidium antara lain asma, demam, dan pneumonitis hipersensitivitas.
5. Stachybotrys chartarum Stachybotrys chartarum merupakan jamur hitam yang sering ditemukan di lingkungan. Jamur ini tumbuh pada produk kapas, kayu dan kertas dan terkadang berwarna kehijauan. Beberapa dampak kesehatan terkait paparan Stachybotrys chartarum antara lain iritasi hidung, batuk, sesak napas, serta masalah sistem saraf pusat, seperti sakit kepala, sulit tidur, dan kelelahan mental.